Siapa yang tidak mengenal Ayam Cemani? bagi penghobi ayam hias tentunya sudah tidak asing lagi dengan ayam ini.
Keunikan dari warnanya yang serba hitam memang menarik hati penghobi ayam hias, selain itu sejarah ayam cemani cukup banyak membuat masyarakat semakin penasaran untuk mengenal lebih dalam.
Ayam Cemani
Ayam Cemani merupakan ayam lokal yang berasal dari Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.
Ciri khas dari ayam ini adalah warnanya yang serba hitam termasuk daging ayam cemani bahkan jeroannya.
Terkecuali hanya pada bagian lidah yang berwarna putih atau abu-abu dan darah ayam cemani berwarna merah tua.
Ayam ini memang populer dimata masyarakat khususnya para penghobi ayam hias untuk memeliharanya sebagai koleksi.
Semakin populernya Ayam Cemani memang turut mempengaruhi permintaan dipasaran, terlebih mitos ayam cemani yang ada membuat masyarakat semakin penasaran untuk mengenal tentang ayam cemani ini.
Mengapa ayam cemani berwarna hitam?
Dari hasil Penelitian Ben Dorshorst dari Uppsala University di Swedia terungkap bahwa warna hitam pada tubuh ayam cemani yaitu dari hasil mutasi genetik yang mengakibatkan kondisi fibromelanosis atau hiperpigmentasi kulit.
Hasil mutasi tersebut merupakan duplikasi. Duplikasi yang terjadi yaitu di area tertentu.
Menurut riset Ai Shinomiya, salah satu gen yang ada di area duplikasi itu endothelin3 (EDN3).
Gen tersebut lah yang mengakibatkan ekspresi berlebihan protein pembentuk melanosit dan perkembangan cemani saat dalam kondisi berupa embrio.
Nahh, itu dia yang menyebabkan semua organ tubuh pada ayam cemani berwarna hitam. Meskipun ada sedikit bagian yang tidak berwarna hitam.
Apakah telur ayam cemani juga hitam?
Salah satu pertanyaan yang sering bermunculan ialah warna telur ayam cemani asli, banyak yang mengira bahwa warna dari telur cemani mengikuti warna ayamnya yang berwarna hitam.
Cukup banyak beredar di internet foto-foto telur hitam dan mengatasnamakan telur ayam cemani. Padahal semua itu hanya hoax.
Meskipun seluruh tubuh berwarna hitam, telur ayam cemani tetaplah berwarna seperti ayam kampung yang lainnya.
Karena pada dasarnya ayam cemani juga termasuk ayam kampung yang asli berasal dari Indonesia.
Lihatlah foto ke dua telur di bawah ini. Di foto bagian kiri yaitu telur yang berwarna hitam dan bukan termasuk jenis telur ayam cemani.
Dan untuk foto telur yang di sebelah kanan ini adalah telur cemani yang kami foto dari hasil ternak sendiri.
Itu adalah telur cemani yang asli. Warnanya bukan hitam kan yaa, heheeee….
Peminat Telur Ayam Cemani
Permintaan telur ayam cemani dari hari ke hari cukup tinggi. Ada yang ingin mencoba menetaskan telur sendiri di rumah, baik menggunakan indukan ayam kampung lain atau mesin penetas.
Ada juga yang ingin hanya sekedar penasaran untuk mengkonsumsi telur ayam hitam tersebut.
Ternyata banyak juga manfaat telur ayam cemani. Diantaranya yaitu meningkatkan metabolisme tubuh, stamina, menjaga keseimbangan kolesterol, mencegah radang sendi dan masih banyak lagi yang lainnya.
Harga jual telur ayam cemani juga tak kalah ikut bersaing di pasaran.
Memang harga telur cemani itu bisa di bilang tinggi, per butir telur cemani di bandrol seharga 40ribu rupiah.
Dengan harga yang tinggi tidak menyurutkan para penghobi untuk membelinya.
Kalau berbicara mengenai ayam cemani maupun telur ayam cemani, tentu tidak terlepas dari khasiat khasiat atau unsur mistis yang tersebar di masyarakat.
Hal ini sebenarnya perlu kita kaji ulang bahwa ayam cemani atau ayam hitam ini sama seperti ayam kampung yang lainnya.
Ia tidak memiliki kekuatan atau magic yang bisa membuat sesuatu hal di luar nalar.
Kepercayaan ini harus kita telaah dengan benar agar tidak menyesatkan dan timbulnya rasa syirik di diri kita.
Pemeliharaan Ayam Cemani
Pemeliharaan ayam cemani cukup mudah, dalam budidayanya Ayam Cemani juga dapat dijadikan sebagai indukan karena saat berusia dewasa Ayam Cemani jantan memiliki tinggi sekitar 60 cm sementara untuk betina memiliki tinggi sekitar 50 cm.
Namun untuk dijadikan indukan juga perlu kondisi yang bagus. Idealnya dalam 1 kandang, 1 pejantan untuk 3-5 betina.
Makanan ayam cemani bisa berupa voer atau br dengan pakan campuran bekatul dan jagung giling.
Pemeliharaan ayam cemani untuk mendapatkan hasil yang sesuai harapan, dengan cara intensif atau dikandangkan menjadi pilihan yang cukup tepat.
Cemani betina dewasa dalam sekali masa bertelur bisa menghasilkan sekitar 15 butir.
Telur akan dierami selama 21 hari, setelah telur ayam cemani menetas maka akan menghasilkan anakan yang bisa diasuh dengan indukan atau bisa juga dengan bok yang diberi penghangat.
Saat masih anakan pakan yang diberikan bisa berupa voer atau br murni.
Naahh, itu dia beberapa informasi mengenai ayam cemani baik telurnya maupun pemeliharaan. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat.
Bagi anda yang ingin beternak Ayam Cemani, kami menyediakan dari telurnya baik untuk ditetaskan dengan indukan ayam lain atau menggunakan mesin penetas. Kami juga menyediakan dari usia anakan hingga indukan siap produksi yang siap kami kirimkan ke seluruh penjuru Indonesia yang terjangkau kargo hewan. Untuk pemesanan hubungi kami segera di:
WHATSAPP
TELPON
SMS
CS 1
0812-2028-8686
CS 2
0895-6124-93491
CS 3
0898-9274-749
