Panen Rupiah Menggiurkan dengan ternak Bebek Pedaging
Beternak bebek merupakan salah satu bisnis yang memiliki prospek yang cukup menggiurkan. Pasalnya, permintaan terhadap hasil produksi bebek semakin meningkat. Apabila dibudidayakan dengan ditekuni atau bukan dijadikan sebagai bisnis sampingan, tentu hasilnya lebih besar. Akan tetapi, sebelum menjalankan bisnis ternak bebek ini alangkah baiknya kita melakukan analisa budidaya bebek pedaging tujuannya agar kita mengetahui berapa modal yang kita perlukan.
Sering kita ketahui bahwa beternak bebek pada umumnya dimanfaatkan untuk diambil telurnya. Kemudian ketika bebek indukan tersebut sudah tidak bisa menghasilkan telur lagi atau bebek afkir, baru dijadikan bebek potong atau pedaging. Padahal bisa kita amati, saat ini permintaan daging bebek juga tidak kalah dengan telur bebek. Sedangkan daging bebek afkir, tekstur dagingnya keras dan alot. Untuk memenuhi permintaan daging tersebut bisa menggunakan cara ternak bebek potong agar cepat besar dalam menjalankan ini sebenarnya bukan hal perkara yang sulit, tetapi bukan hal perkara mudah juga. Tetapi agar mendapatkan ternak bebek yang cepat besar bisa dilakukan dengan cara pola peternakan organik.
Bebek pedaging yang cukup populer di kalangan peternak yaitu bebek peking dan bebek hibrida. Bebek peking merupakan salah satu jenis bebek yang berasal dari Cina yang terkenal dengan cita rasa daging yang khas dan memiliki kandungan gizi yang sangat banyak. Sedangkan bebek hibrida adalah salah satu jenis bebek yang merupakan hasil persilangan antara bebek peking dengan bebek mojosari. Jadi bebek hibrida memiliki fungsi dwiguna, bisa dimanfaatkan telurnya maupun dagingnya. Itu tergantung pada keinginan masing-masing peternak.
Bebek peking dan hibrida memiliki beberapa keunggulan atau kelebihan antara lain masa panen lebih cepat yaitu sekitar 2 bulan. Relatif tahan terhadap berbagai cuaca sehingga resiko kematiannya semakin kecil. Apabila ingin beternak bebek peking atau pedaging sebaiknya ditekuni sehingga beratnya bisa mencapai sekitar 3-3,5 kilogram Sehingga hasil yang dipanen nantinya lebih banyak dan berkualitas. Tekstur daging halus hampir sama dengan ayam broiler. Daging tidak alot dan mudah diolah.
Namun, sayangnya kedua jenis bebek ini belum cukup diketahui oleh masyarakat Indonesia, hal ini terjadi karena kurangnya informasi yang menyebar mengenai bebek ini. Cara beternak bebek pedaging untuk pemula cukup mudah. Bahkan saat ini juga marak beternak dengan kandang bebek pedaging sistem kering di Indonesia. Hal ini terjadi karena jenis bebek peking tidak terlalu membutuhkan air dalam hidupnya, karena air hanya dibutuhkan untuk minum. Dan untuk ukuran kandang bebek pedaging 100 ekor bisa menggunakan yang jenis kandang postal. Karena kandang postal ini berbentuk memanjang sehingga mampu ditempati banyak bebek.
Untuk cara ternak bebek pedaging hibrida juga hampir sama dengan beternak bebek pada umumnya. Namun, apabila pemeliharaan tidak diumbar atau dengan cara intensif maka bebek juga semakin cepat tumbuh dan tentunya juga semakin cepat meraup keuntungan. Kandang bebek pedaging menyesuaikan dengan umur dan jumlah bebek yang dibudidayakan. Itulah sedikit gambaran mengenai ternak bebek pedaging. Sedangkan untuk harga bebek pedaging sekitar 7.800 rupiah/ ekor.
Kami dari hobiternak.com, menyediakan DOD bebek peking dan hibrida. Untuk informasi lebih lanjut dan pemesanan, silahkan hubungi kami sekarang di:
SMS/CALL/WHATSAPP
0812 2028 8686
Indosat:
0856-4772-3888
0857-2932-3426
Telkomsel:
0812-2028-8686
0822-2123-5378
XL:
0819-3140-9353
kata terkait :
cara ternak bebek potong agar cepat besar, analisa budidaya bebek pedaging, cara ternak bebek pedaging hibrida, kandang bebek pedaging, kandang bebek pedaging sistem kering, cara beternak bebek pedaging untuk pemula, ukuran kandang bebek pedaging 100 ekor, harga bebek pedaging,
*Duwi Kristinawati*
