Indonesia termasuk negara yang beriklim tropis yang mempunyai 2 musim yaitu musim kemarau dan musim penghujan.
Biasanya pada waktu pergantian kedua musim tersebut akan terjadi cuaca ekstrim yang menimbulkan beberapa masalah salah satu yang paling sering terjadi yaitu munculnya bibit penyakit.
Masyarakat biasa menyebutnya musim pancaroba. Musim pancaroba adalah waktu-waktu pergantian antara musim kemarau ke musim penghujan atau sebaliknya musim penghujan ke musim kemarau.
Turunnya tekanan udara, tingginya kelembaban udara dan suhu yang tiba-tiba berubah saat musim pancaroba tiba membuat manusia bahkan makhluk hidup akan merasakan akibatnya. Di waktu terjadinya musim pancaroba tersebut banyak bibit-bibit penyakit yang bermunculan.
Tidak hanya manusia yang bisa sakit namun hewan ternak bisa juga merasakan sakit saat terjadi musim pancaroba. Biasanya pada waktu ini hewan ternak akan mengalami penurunan daya tahan tubuh sehingga persentase terjangkit penyakit cukup besar.
Salah satu hewan ternak yang peka terhadap perubahan cuaca yaitu ayam. Ayam termasuk jenis hewan ternak yang mudah terjangkit penyakit jika lingkungannya tidak sesuai.
Peternak harus sigap dan tanggap saat musim pancaroba tiba. Ada beberapa hal yang perlu peternak lakukan agar ayam bisa siap untuk menghadapi perubahan cuaca tersebut sehingga ayam tetap dalam keadaan sehat dan aktif.
Berikut 4 cara melewati musim pancaroba tanpa menimbulkan masalah di kandang Anda :
1. Manajemen yang baik
Meskipun saat pertama kali peternak sudah melakukan manajemen pemeliharaan yang sesuai dan baik namun saat mendekati musim pancaroba peternak harus cek ulang manajemen pemeliharaannya. Apakah ada yang masih kurang baik atau perlu diperbaiki kembali.
Beberapa manajemen yang perlu diperhatikan yaitu pakan, air minum, litter dan biosecurity.
Usahakan pakan dalam kondisi yang lembab dan bermutu tinggi. Karena pakan termasuk hal yang sangat penting bagi tumbuh kembang si ayam.
Untuk litter pastikan dalam keadaan kering, jika ada litter yang basah bisa langsung diganti dengan yang baru.
Bagi yang belum mengetahui apa itu biosecurity. Biosecurity adalah kegiatan untuk melindungi atau mencegah hewan ternak dari serangan berbagai jenis penyakit baik itu dari dalam kandang maupun dari luar kandang.
Penerapan biosecurity terbagi menjadi 3 yaitu biosecurity konseptual, struktural dan operasional. Untuk lebih jelasnya mengenai ke 3 penerapan biosecurity tersebut bisa langsung cek di artikel berikut : “Biosecurity, Penting Dilakukan Untuk Pencegahan Penyakit pada Ayam“.
2. Kesiapan Kandang
Agar tidak terjadi masalah saat musim pancaroba tiba, sebaiknya kandang dicek dahulu apakah ada yang rusak atau tidak.
Apabila ada atap yang bocor maka bisa langsung diperbaiki, apabila ada peralatan kandang yang sudah rusak bisa diperbaiki atau diganti dengan yang baru.
Gudang untuk menyimpan pakan pastikan dalam kondisi kering agar pakan tetap terjaga mutunya. Karena kalau gudang basah maka pakan bisa mengalami penurunan mutu akibatnya pertumbuhan ayam bisa bermasalah.
Baca juga :
-
Mengetahui Penyebab Ayam Kampung Super Mengalami Pertumbuhan yang Lambat
-
Perbedaan Alas Kandang Ayam Menggunakan Sekam Padi dengan Gergaji Kayu
Tidak hanya di dalam kandang, lingkungan di luar sekitar kandang juga perlu dirawat. Pangkas rumput yang sudah terlalu tinggi dan banyak, hal ini untuk menghindari penularan penyakit dari lalat, tikus, nyamuk atau hewan pengganggu lainnya.
3. Memberikan vitamin dan obat
Untuk menjaga agar ayam lebih tahan dalam menghadapi musim pancaroba maka bisa diberikan vitamin khusus untuk ayam. Anda bisa membeli vitamin ayam tersebut di toko pakan ternak terdekat atau bisa order di hobiternak.com
Untuk obat pemberiannya tergantung dengan jenis penyakit ayam yang dikeluhkan. Jenis obatnya juga harus disesuaikan dengan kegunaannya, tanyakan dahulu ke pihak penjual obat apa yang cocok diberikan ke ayam.
4. Peternak atau petugas yang selalu siap dan sigap
Saat musim pancaroba tiba, petugas atau peternak harus siap dan sigap dalam menghadapi beberapa masalah. Pasalnya pada saat itu ayam akan menunjukkan perilaku yang tidak seperti biasanya karena adanya pergantian musim tersebut.
Peternak atau petugas kandang harus selalu mengontrol semua baik itu suhu di dalam kandang, pakan yang dimakan ayam, air yang diminum ayam, atap kandang apakah ada yang bocor atau tidak, tirai kandang perlu ditutup atau dibuka dan lain sebagainya.
Kesigapan peternak atau petugas dalam menghadapi musim pancaroba sangat diperlukan demi kondisi ayam tetap fit dan sehat.
4 cara tersebut bisa menjadi cara yang cukup ampuh agar ayam tetap dalam keadaan sehat saat musim pancaroba tiba.
Sebagai peternak yang menginginkan ayam dapat tumbuh kembang dengan baik sampai panen tiba tentu sangat penting melakukan 4 cara tersebut.
Semoga informasi diatas dapat bermanfaat…
Apabila Anda berminat untuk memelihara DOC ayam bisa order di tempat kami hobiternak.com . Ada berbagai jenis DOC diantaranya DOC Joper, DOC ayam arab, DOC petelur, DOC KUB, DOC Elba, DOC pejantan dan DOC Broiler.
Pengiriman dapat menjangkau ke seluruh wilayah Indonesia. Pengiriman aman dan BERGARANSI sampai diterima ditangan pembeli.
Untuk pemesanan silahkan menghubungi cotanct person di bawah ini :
WHATSAPP
TELPON
SMS
CS 1
0856-4772-3888
CS 2
0812-4648-2525
CS 3
0813-6330-7506
Kata terkait : cara mencegah ayam terkena penyakit, kenapa musim pancaroba banyak yang sakit, musim pancaroba, ayam, ternak ayam, usaha ayam, ilmu peternakan ayam, ilmu beternak ayam, ayam sakit