Melanjutkan artikel sebelumnya dengan judul “Berhasil Membesarkan Anak Ayam Joper di Daerah Dingin: Tips untuk Pemula (Part 1), kali ini kami akan membahas kelanjutannya yaitu sukses ternak ayam joper tanpa biaya mahal dengan pakan fermentasi.
Setelah melakukan perawatan dengan benar pada usia 1 sampainya 10 hari, selanjutnya yaitu beternak ayam usia 11 hari sampai panen. Berikut akan kami informasikan lebih lanjut. Simak informasi dibawah ini ya…
JUAL DOC JOPER & KUB
Siap kirim ke seluruh wilayah Indonesia “BERGARANSI”
Kandang Ayam Joper Usia 11 Hari sampai Panen
Pada usia 11 hari sampainya 14 hari, ayam joper bisa ditempatkan ke dalam kandang umbaran terbatas. Namun ketika mencapai usia 15 hari, segera pindahkan ayam tersebut ke kandang pembesaran yang lebih luas agar muat dan tidak terlalu sempit bagi ayam.
Anda bisa menggabung antara kandang box dengan kandang umbaran. Yang terpenting kandang box terletak di bawah dengan kata lain bukan kandang box panggung.
Karena lokasi kandang berada di lereng pegunungan dengan cuaca yang dingin, maka dari itu pastikan kandang tetap nyaman dengan menggunakan kandang box brooder yang dilengkapi dengan lampu penghangat pada malam hari.
Cahaya ini hanya ada di dalam kandang box brooder, sementara lingkungan yang ada diluar tetap gelap, sehingga secara alami ayam akan berkumpul ke tempat yang lebih terang.
Kandang yang hangat adalah kunci keberhasilan ternak didaerah berhawa dingin. Anda bisa menutup bagian kandang yang masih terbuka menggunakan triplek pada malam hari, sehingga ayam tetap nyaman didalam kandang.
Selanjutnya pada pagi hari, sinar matahari akan otomatis masuk ke kandang, sehingga ayam-ayam tersebut akan otomatis keluar ke kandang box lalu beraktivitas di luar kandang box atau kandang umbaran yang masih diberi pembatas agar tidak kabur.
Pemberian Pakan Ayam Joper Usia 2 Minggu ke Atas
Untuk pemberian pakan pada usia 11 hari sampai 1 bulan bisa diberikan pakan campuran seperti campuran fermentasi ampas tahu, fermentasi ampas singkong, voer atau pakan starter 511, konsentrat bebek dan dedak,
Takaran yang digunakan yaitu fermentasi ampas tahu 5 kg, fermentasi ampas singkong atau onggok singkong 6 kg, pakan starter 511 4 kg, konsentrat 144 3 kg, dedak katul padi 2 kg.
Selanjutnya untuk pemberian pakan pada usia 31 hari sampai 60 hari atau 1 bulan berbeda dengan pakan sebelumnya. Anda bisa memberikan bahan campuran fermentasi onggok singkong, konsentrat 144, voer 511, dedak katul dan brand polar.
Takarannya yaitu onggok ampas singkong 3 kg, konsentrat 144 3 kg, voer 511 2 kg, dedak katul 5 kg dan brand polar 5 kg.
Penggunaan pakan campuran fermentasi sangat menguntungkan, pasalnya alas kandang yang awalnya keras maka lama kelamaan menjadi alas kandang yang gembur.
Ini akan menjadi nilai plus karena tidak usah membersihkan kandang ayam lagi, dikarenakan kotoran ayam akan terurai dengan sendirinya.
Untuk suhu yang berhawa dingin, kandang brooder box bisa digunakan sampai usia 1 bulan. Namun lampu wattnya dikurangi 50% dari penggunaan sebelumnya.
Anda bisa mengamati jika bulu ayam sudah mulai komplit maka kandang brooder tidak usah digunakan kembali.
Cukup diletakkan ke kandang postal biasa dengan lampu kandang seadanya. Yang terpenting ayam tetap bisa menghabiskan sisa pakan di tempat pakan dan juga masih bisa minum.
Sehingga bobot ayam akan bisa bertambah.
Artikel selanjutnya :
Mengatasi Wabah Penyakit dan Meningkatkan Kesehatan Ayam Joper: Tips Cerdas untuk Peternak Rumahan (Part 3)
Bagi Anda yang berminat ternak ayam Joper silahkan bisa pesan bibit atau DOC joper di hobiternak.com
Hubungi nomor dibawah ini :
WHATSAPP
TELPON
SMS
CS 1
0812-2028-8686
CS 2
0895-6124-93491
CS 3
0898-9274-749
