Vaksin merupakan salah satu cara menghidarkan ayam broiler yang dipelihara agar tidak terserang virus penyakit selama dalam masa pertumbuhan.
Dalam pemberian vaksin pada ayam broiler ini pun dapat dilakukan dengan berbagai macam cara.
Ada yang memberikannya melalui air minum, tetes mata dan dengan suntikan atau biasa disebut dengan injeksi.
Tujuan diadakannya progam vaksinasi bagi ayam broiler ini yakni agar menjaga ayam agar selalu dalam keadaan sehat, mencegak masuknya virus bakteri masuk ke dalam tubuh serta dapat meningkatkan kekebalan tubuh bagi ayam broiler.
Metode atau cara pemberian vaksin bagi ayam broiler ini terbagi menjadi tiga cara, seperti yang sudah kami tuliskan diatas.
Untuk cara yang banyak diterapkan dan dilakukan peternak dalam memberikan vaksin ayam broiler ini yakni melalui air minum.
Penerapan vaksin ayam broiler melalui air minum dinilai cukup mudah efektif diberikan pada ayam broiler.
Peternak cukup mencampurkan larutan vaksin ayam broiler tersebut pada air minum dengan tetap memperhatikan batasan waktu dalam pemberiannya.
Nah untuk lebih jelas dan lengkapnya, simak metode pembahasannya di bawah ini yaa..
Metode-metode Pemberian Vaksin Ayam Broiler
1. Vaksinasi Air Minum
Saat peternak memutuskan untuk memberikan vaksin minum untuk ayam broiler atau melalui air minum hal pertama yang harus diperhatikan yakni dengan memastikan bahwa air minum yang digunakan bersih.
Bersih tersebut dalam artian bahwa air minum terhindar dari kandungan klorin atau disinfektan lainnya.
Cara vaksin ayam lewat air minum pun cukup mudah dipraktekan oleh peternak.
Sebelum vaksin ayam broiler melalui air minum ini diberikan pada ayam, ayam broiler dianjurkan untuk berpuasa.
Berpuasa dengan tanpa memberikan pakan dan minum selama 1-2 jam sebelum vaksinasi diberikan.
JUAL BIBIT AYAM PEDAGING DAN AYAM POTONG
Siap kirim ke seluruh wilayah Indonesia “BERGARANSI”
Untuk bahan-bahan yang perlu peternak siapakan diantaranya adalah :
- Air
- Susu Skim
- Vaksin
Pemberian vaksin ayam broiler membutuhkan air dalam jumlah yang cukup banyak dan dapat dipastikan juga bahwa air minum tersebut harus habis dalam waktu 1-2 jam.
Dalam pemberian susu skim diberikan dalam jumlah 2 gram/ liter, kemudian dicampurkan dengan air dan larutan vaksin yang sesuai dengan dosis.
Untuk dosis pemberian vaksin ayam petelur ini biasanya sudah tertera pada kemasan vaksin.
Baca juga : Tips Ampuh Mengurangi Kematian Ayam Saat Pengiriman Menggunakan Mobil Pick Up
Untuk menentukan banyaknya air agar sebanding dengan jumlah ayam yang akan divaksin, dapat dihitung menggunakan rumus berikut ini :
Jumlah air yang dibutuhkan = Jumlah ayam x umur ayam : 1000
Pada rumus tersebut dapat menunjukan bahwa setiap satu ekor ayam membutuhkan 1 ml air.
Kemudian untuk jumlah air di setiap tempat minum tersebut merupakan jumlah air yang dibagi dengan jumlah tempat minum.
Agar pemberian vaksin dapat maksimal sesuai dengan takaran peternak sebaiknya memberikan dengan prosedur yang benar yang sesai dengan standar.
2. Vaksin Tetes Mata
Untuk cara yang kedua dalam pemberian vaksin ayam broiler ini dapat dilakukan melalui tetes mata.
Penggunaan vaksin tetes mata ini dilakukan dengan meneteskan vaksin pada kelopak mata ayam boiler.
Peternak perlu memastikan bahwa vaksin tetes mata tersebut sudah terserap dengan baik.
Untuk melihat vaksin tersebut terserap dengan baik dapat dilihat ketika ayam mulai mengedip-ngedipkan mata setelah diteteskan vaksin.
Setelah dipastikan terserap dengan baik maka peternak dapat melepaskan ayam tersebut.
Untuk takaran dosis untuk ayam broiler yakni sekitar 1 ml/ ekor.
Jika peternak akan memberikan pada ternak dengan jumlah 1000 ekor, maka peternak membutuhkan 1 litter.
- 13 Fakta Menarik Tentang Burung Unta yang Jarang Orang Tahu
- 3 Jenis ayam Poland Yang Terdapat di Indonesia
3. Vaksin Suntik/ Injeksi
Cara terakhir dalam pemberian vaksin ayam broiler yakni dengan suntikan atau injeksi.
Sebelum ayam disuntik peternak perlu mengecek peralatan-peralatan yang akan digunakan terutama pada alat suntik.
Pastikan alat suntik dalam keadaan bersih dan steril dari kuman dan bakteri.
Selain itu untuk vaksin yang akan diberikan pada ayam broiler sebaiknya dimasukan ke dalam kulkas terlebih dahulu.
Hal ini bertujuan agar saat digunakan vaksin tersebut memiliki suhu yang sama dengan keadaan lingkungannya.
Untuk teknik penyuntikan biasanya ke bagian pangkal paha (musculus) pada ayam broiler.
Pastikan bahwa vaksin tersebut agar dikocok terlebih dahulu, hal ini bertujuan agar tidak mengendap.
Jadwal Vaksin Ayam Broiler
Jenis vaksin yang sering digunakan oleh peternak yakni vaksin ND (newcastle diseas) dan Gumboro.
Kedua vaksin ini penting diberikan kare na penyakit tersebut kerap kali muncul di usia 26 s.d 35 hari.
Untuk jadwal pemberiannya usahakan 4 kali.
Adapun untuk jadwal pemberian vaksin ayam broiler sebagai berikut ini :
Usia | Jenis Vaksin | Penerapan |
Usia 1 hari | ND-IB | Tetes Mata |
Usia 7 hari | ND | Suntik |
Usia 12 hari | IBD | Air Minum |
Usia 19 hari | ND | Air Minum |
Perlu diingat bagi peternak bahwa dalam pemberian vaksin ayam broiler tersbut usahakan agar tepat waktu sesuai dengan jadwal vaksin.
Hal ini bertujuan agar ayam broiler tetap terjaga dan terhindar dari serangan penyakit sehingga kekebalan tubuh tetap terjaga.
Untuk pemberian vaksin ayam broiler hanya sampai usia 18 hari saja dan pemberiannya tidak sampai vaksin ayam broiler umur 21 hari.
Jenis-jenis Vaksin pada Ayam Broiler adalah sebagai berikut ini :
- Vaksin ND (Newcastle Disease)
- Vaksin IB (Infectious Bronchitis)
- Vaksin IBD Intermediate
- Vaksin AI (Avian Influenza)
- Vaksin Gumboro A & B
Pentingnya menjaga kesehatan ayam saat mengembangkan usaha beternak ayam tentu menjadi perhatian khusus bagi peternak.
Hal ini pun dapat dilakukan dengan memperhatikan pakan dan minum yang berkualitas, kebersihan kandang, pemberian vitamin dan vaksin yang telah kami jelaskan diatas.
Maka dari itu peternak perlu memberikan perawatan ternak ayam broiler dengan maksimal sesuai dengan standar.
Salah satunya dengan menerapkan progam vaksinasi ayam broiler.
Untuk harga vaksin ayam broiler pun berbeda-beda tergantung pada jenis dan dosis yang diinginkan peternak.
Baca juga : Sebelum Membeli DOC Ayam, Lihat Dulu Ciri-ciri DOC yang Baik & Berkualitas
Nah bagi Anda yang tertarik untuk mengembangkan usaha ternak ayam broiler dengan masa panen 35 hari panen. Silahkan bisa Anda dapatkan bibit DOC usia baru saja menetas di hobiternak.com
Kami hobiternak.com menyediakan DOC Broiler Pedaging masa panen 35 hari dengan harga terjangkau. Pengiriman dapat kami kirimkan hingga keseluruh wilayah Indonesia yang terjangkau dengan kargo hewan.
Silahkan dapat langsung menghubungi layanan pelanggan kami berikut ini untuk mendapatkan informasi lebih lengkapnya :
WHATSAPP
TELPON
SMS
CS 1
0812-4648-2525
CS 3
0819-3140-9353