Bagi orang awam tentu potong paruh adalah sesuatu perlakuan terhadap ayam yang menyakitkan dan sadis. Namun ternyata potong paruh pada ayam petelur ini sangat penting dilakukan karena berbagai pertimbangan.
Potong paruh biasa disebut dengan debeaking. Proses debeaking dilakukan oleh orang yang sudah ahli dan menggunakan alat khusus.
Selain itu harus dilakukan secara hati-hati dan benar, karena proses potong paruh ini bisa menyebabkan ayam menjadi stress.
Ada 2 alasan mengapa paruh ayam petelur harus di potong. Pertama untuk mencegah ayam kanibalisme. Kedua untuk menghindari pemborosan pakan.
Yang paling sering terjadi saat beternak ayam petelur yaitu penyakit kanibalisme.
Kanibalisme dapat terjadi karena beberapa faktor diantaranya :
- Kandang ayam terlalu padat
- Tempat pakan dan minum terlalu kecil dan sempit
- Suhu dan kelembapan di kandang terlalu tinggi
- Usia ayam yang tidak seimbang
- Ayam kekurangan pakan dan minum
Nah dengan dilakukannya potong paruh ini dapat mencegah ayam menjadi kanibalisme.
Sebenarnya tidak hanya itu saja tujuan potong paruh dilakukan, ada cukup banyak tujuannya. Berikut akan kami informasikan beberapa tujuan potong paruh untuk ayam petelur.

Tujuan dilakukan potong paruh untuk ayam petelur
- Ayam akan menjadi jinak saat pemindahan kandang
- Dapat mengurangi kanibalisme antar ayam
- Menghentikan pertumbuhan paruh
- Meningkatkan efisiensi ransum
- Ayam bisa tumbuh secara homogen karena persaingan yang seimbang
- Ayam akan lebih sehat
- Tingkat kematian pada ayam petelur rendah
- Dapat menghemat pakan karena tidak ada pakan yang tercecer sia-sia
- Nafsu makan ayam petelur jadi meningkat
Cara potong paruh pada ayam petelur yang benar :
Waktu yang tepat untuk melakukan potong paruh yaitu pada saat ayam berusia 8-10 hari. Namun pastikan dahulu apakah pada perusahaan tempat membeli bibit ayam tersebut belum dilakukan proses debeaking (potong paruh).
Karena ada beberapa perusahaan pembibitan (breeder) yang sudah langsung di potong paruh sebelum di perjualbelikan.
Untuk waktu potong paruh sendiri bisa dilakukan pada pagi hari atau sore hari.
Berikut caranya :
- Pertama pegang ayam dengan satu tangan dan posisi ibu jari berada di belakang kepala
- Kepala ayam dipegang erat dalam posisi seperti sedang istirahat/tidur diatas ibu jari
- Potong 1/3 bagian paruh kurang lebih 2 mm dari lubang hidung
Sesudah potong paruh dilakukan peternak harus mengkontrol secara rutin apakah ada ayam yang mengalami pendarahan atau tidak, lalu apakah ayam dapat minum dengan bebas atau tidak.
Apabila terjadi pendarahan dan terjadi masalah bisa langsung di atasi.
Baca juga :
Hal-hal yang perlu diperhatikan saat sebelum dan sesudah potong paruh ayam petelur :
- Pemotongan paruh ayam harus dilakukan oleh orang yang ahli dalam bidang tersebut
- Sebelum melakukan potong paruh pastikan dahulu bahwa ayam benar-benar dalam keadaan sehat dan aktif
- Gunakan peralatan yang dirancang khusus untuk memotong paruh ayam
- Pastikan pisau untuk potong paruh ayam sudah dalam kondisi panas. Biasanya jika pisau sudah panas akan berwarna merah bara
- Jangan lakukan pemotongan paruh jika ayam petelur menunjukkan reaksi post vaksinasi yang berlebihan
- Berikan multivitamin ke ayam baik itu sebelum dan sesudah dilakukan potong paruh. Fungsi multivitamin tersebut yaitu untuk mempercepat proses pembekuan darah dan bisa menekan terjadinya stress
- Kontrol paruh ayam setelah dipotong apakah ada yang terjadi pendarahan atau tidak. Apabila ada paruh yang mengalami pendarahan bisa diberi antiseptik atau vitamin K
- Proses pemotongan paruh harus dilakukan secara hati-hati dan tidak kasar
- Setelah 3 hari dilakukan potong paruh, peternak harus memberikan pakan lebih tebal agar ayam tidak kesusahan mengambil pakan dan bisa beradaptasi
Sebagai peternak tentu menginginkan ayamnya bisa sehat dan bisa bertelur dengan maksimal.
Nah dengan cara debeaking (potong paruh) ini menjadi salah satu ikhtiar sebagai peternak untuk mensukseskan usahanya.
Tidak usah perlu takut dalam melakukan potong paruh ini, Anda bisa mencari orang yang ahli dalam memotong paruh agar tidak terjadi kesalahan yang fatal.
Namun jika Anda sudah yakin dan memiliki ilmu yang cukup untuk memotong paruh ayam petelur maka bisa Anda praktekkan sendiri di kandang.
Semoga informasi diatas dapat bermanfaat ya…
Apabila Anda sedang mencari DOC ayam petelur atau pullet ayam petelur silahkan bisa order di hobiternak.com. Untuk pengiriman bisa menjangkau ke seluruh wilayah Indonesia. Namun kalau khusus pullet baru bisa kirim di wilayah Pulau Jawa saja.
Untuk respon cepat silahkan hubungi nomor kami dibawah ini :
WHATSAPP
TELPON
SMS
CS 1
0856-4772-3888
CS 2
0812-4648-2525
CS 3
0813-6330-7506

Tim hobiternak.com dalam penulisan artikel nya di dukung oleh Bapak Agus Harianto S.Pt, beliau sosok senior di dunia peternakan di Indonesia alumni Fakultas Peternakan dan bersinergi dengan Akademisi lainya.
Kami senantiasa berikhtiar berbagi tulisan yang bermanfaat. Komentar, kritik dan saran yang membangun sungguh merupakan energi positif bagi kami.