Merak biru atau merak India mempunyai nama ilmiah atau nama latin pavo christatus, merupakan salah satu jenis merak yang indah dan paling banyak dipelihara di Indonesia.
Habitat burung merak biru dari negara India, Sri Lanka, Pakistan, Neoal dan Bhutan.
Jadi karena bukan endemik asli Indonesia burung merak biru ini bukan termasuk dilindungi dan boleh di pelihara.
Saat ini merak terbagi menjadi 3 spesies yaitu merak jawa (merak hijau), merak biru (merak india) dan merak kongo.
Mari kita simak satu per satu 5 poin penting saat Anda mau memulai ternak Merak Biru:
1. Ciri-ciri Burung Merak Biru
Burung merak biru mempunyai ciri-ciri hampir sama dengan jenis burung merak yang lainnya, yang membedakan hanya pada warna bulunya saja.
Ukuran merak biru india bisa mencapai 230 cm (2,3 meter) untuk yang berjenis kelamin jantan, sedangkan merak yang berjenis kelamin betina ukurannya lebih kecil.
Merak biru dewasa jantan mempunyai bulu penutup warna biru metalik dan berjambul biru tegak membentuk kipas sedangkan merak betina warnanya coklat agak kehijauan.
Pada merak yang masih usia anakan, masih sulit dibedakan antara jantan dan betina.
Setelah remaja, merak jantan warnanya lebih terang dibandingkan merak betina.
Baca juga : Perbedaan Burung Merak Jantan dengan Burung Merak Betina
2. Produktivitas Merak Biru
Jenis merak biru termasuk sejenis unggas spesies poligami sehingga 1 jantan bisa membuahi beberapa betina. Merak mulai berproduksi pada umur 1,5 tahun.
Untuk merak muda atau yang baru belajar bertelur hanya dapat menghasilkan telur 8 – 10 butir telur selama periode bertelur.
Dalam 1 tahun merak mengalami satu periode bertelur saja. Setelah berumur 3 tahun ke atas maka merak dapat bertelur 2 kali dalam setahun dengan jumlah telur yang lebih banyak.
Saat ini populasi merak tidak hanya ditemukan di India, Pakistan dan sekitarnya namun sudah ada upaya penangkaran, salah satu negara yang sudah menangkarkan yaitu Indonesia.
Burung merak termasuk salah satu burung yang cepat beradaptasi sehingga saat dipelihara di Indonesia bisa menghasilkan anakan dengan baik.
Masa produksi merak cukup lama hingga lebih dari 10 tahun. Dengan pemeliharaan yang baik maka merak dapat berkembang biak dengan baik.
Untuk mengetahui masa produksi pejantan cukup mudah dikenali.
Merak jantan yang telah birahi akan mengembangkan sayapnya yang indah guna menarik perhatian betina nya.
Satu merak bisa membuahi antara 3-5 betina. Untuk itu di dalam suatu area kandang bisa diletakkan beberapa ekor merak betina sekaligus. Masa berproduksi merak adalah pada musim penghujan.
3. Karateristik Burung Merak
Meskipun tergolong jenis burungn namun burung merak tidak mengeluarkan kicauan layaknya seekor burung.
Karakter lainnya adalah merak termasuk hewan yang tidak suka keramaian (pemalu) , sehingga usahakan hindari suasana ramai.
Apalagi saat merak sedang dalam kondisi bertelur pindahkan ke tempat yang sepi.
Merak jantan hanya mengembangkan sayapnya saat menarik perhatian betina nya.
Baca juga : 12 Fakta Menarik Tentang Burung Merak
4. Metode Menetaskan Telur Burung Merak
Burung merak adalah termasuk burung yang kurang mempunyai kemampuan menetaskan sendiri telur yang dihasilkannya.
Jika merak telah mapan dan berumur lebih dari 3 tahun baru ada yang bisa mengerami.
Saat merak telah siap mengerami telur nya maka usahakan suasana sekitar kandang cukup tenang.
Sehingga merak dapat mengerami telur nya sendiri. Suasana yang ramai atau bising akan membuat merak kesulitan untuk mengerami.
Untuk itu jika di kebun binatang yang ramai, untuk mengurangi resiko merak tidak mau mengerami maka pihak pengelola akan memindahkan merak.
Jadi pada saat betina bertelur akan menempati kandang khusus untuk bertelur dan mengeram.
Waktu yang dibutuhkan untuk menetas adalah 28 hari. Selain ditetaskan sendiri ada alternatif lain yaitu dengan memasukkan ke dalam mesin penetas telur.
Kebanyakan peternak menggunakan cara terakhir yaitu menitipkan pada indukan bebek atau ayam atau dimasukkan ke dalam mesin penetas telur karena tingkat keberhasilan nya lebih tinggi dibandingkan di erami sendiri.
5. Makanan Burung Merak Biru
Merak biru mempunyai selera makan terhadap berbagai jenis serangga, biji-bijian, dedaunan, sayur-sayuran yang rasanya manis serta berbagai jenis hewan lain seperti laba-laba, cacing dan kadal kecil.
Saat ini di penangkaran merak dapat diberi pakan konsentrat atau voer dan tetap diberi pakan dari biji-bijian dan bahan pakan lainnya.
Burung merak perlu mendapat asupan makanan dan minuman secara teratur.
Selain itu pakan jenis padi dan jagung kuning giling juga bisa ditambahkan dalam menu hariannya.
Merak biru menyukai makanan yang kering. Sebagai contoh kita bisa memberikan konsentrat dengan dicampur bekatul dan irisan sayuran segar seperti sawi atau kangkung.
Makanan tersebut sekilas sama dengan makanan ayam mutiara atau kalkun, perbedaannya untuk kalkun dan ayam mutiara ditambahkan air sedikit.
6. Kandang Merak
Kandang merak biasanya berbentuk kandang umbaran sehingga merak dapat bebas berjalan-jalan di area kandang.
Di kandang bisa di tanami pohon dengan ukuran besar karena merak pada malam hari akan tidur diatas ranting pohon yang besar sedangkan pada siang hari mereka akan berkeliaran di sekitar kandang.
Di dalam area kandang dapat diletakkan tempat untuk berteduh. Jadi pada saat turun hujan, merak dapat segera berlindung dari air hujan.
Kandang merak terbuat dari ram atau kawat tinggi dan dipasang mengelilingi area kandang sehingga merak tidak bisa keluar dan terbang dari area kandang.
Selain itu, kandang tertutup rapat menggunakan bahan ram sehingga tidak ada celah bagi predator untuk memangsanya.
Baca juga : Warna Bulu Burung Merak Menyimpan Fakta Menarik
8. Harga Merak Biru
Burung merak bukan termasuk jenis hewan ternak yang umum dipelihara oleh manusia.
Merak biru dipelihara sebagai burung hias dan orang yang memeliharanya biasanya mempunyai hobi mengkoleksi hewan yang unik dan cantik.
Dari segi harga, burung merak biru masih cukup tinggi. Harga burung merak biru anakan bisa sampai di angka 5 juta lebih, sedangkan yang dewasa bisa sampai 40 jutaan.
Kalau untuk harga telur burung merak biru masih belum diketahui karena hampir tidak ada yang menjual telur burung merak.
Biasanya para pemelihara burung merak lebih memilih untuk menetaskan telur merak nya dan dipelihara agar tumbuh besar dahulu, baru di perjual belikan.
Kami dari hobiternak.com menyediakan berbagai jenis burung merak dan bisa mengirimkan ke seluruh Indonesia. Untuk itu jika mau memesan segera hubungi kami di :
WHATSAPP/TELPON/SMS
CS 2
0812-4648-2525
CS 3
0813-6330-7506
**Yuni Ambarwati**
