9 Jenis Bebek Petelur yang Potensial Dibudidayakan

9 Jenis Bebek Petelur yang Potensial Dibudidayakan – Pada awalnya jenis bebek petelur atau itik petelur berasal dari negara Amerika yang telah mengalami proses pejinakkan.

Hingga saat ini sudah berhasil terciptanya bebek-bebek lokal yang memiliki keunggulan tersendiri. 

Untuk jenis bebek petelur sendiri ada yang ditujukan untuk ditetaskan dan ada yang untuk keperluan konsumsi.

JUAL Bibit/DOD Bebek Pedaging & Petelur

Siap kirim ke seluruh wilayah Indonesia “BERGARANSI”

Di antara bebek petelur yang potensial, terdapat bebek lokal dan ada juga bebek impor.

Jenis bebek petelur di antaranya sebagai berikut ini, bebek mojosari, bebek magelang, bebek alabio, bebek cirebon atau rambon, bebek khaki campbell, bebek ratu, bebek pitalah, dan bebek cihateup.

Ternak bebek petelur menjadi salah satu usaha yang saat ini banyak ditekuni masyarakat di Indonesia | Image 1
Ternak bebek petelur menjadi salah satu usaha yang saat ini banyak ditekuni masyarakat di Indonesia | Image 1

Budidaya bebek petelur saat ini memang sudah banyak diterapkan oleh masyarakat.

Baik dalam skala besar maupun skala kecil dengan pemeliharaan yang terbilang sederhana.

Cara beternak bebek petelur pun juga cukup mudah dalam pemeliharaannya.

Sebelum memulai budidaya bebek petelur, sebaiknya peternak mempelajari cara memilih bebek petelur yang baik.

Hal ini dilakukan agar peternak mendapatkan DOD bebek atau bibit yang berkualitas. 

Pemeliharaan bebek petelur ini ditujukan untuk menghasilkan telur guna memenuhi kebutuhan sehari-hari dan permintaan pasar yang kian melonjak.

Berbagai jenis bebek petelur unggul pun kini sudah ada di Indonesia.

Harga bebek petelur usia bibit atau DOD pun relatif cukup terjangkau.

Pengen tau apa saja jenis bebek petelur unggul ini, simak penjelasan berikut ini: 

1. Bebek Betina Mojosari

Sebagai bebek petelur, produktivitas bebek mojosari tidak perlu diragukan lagi.

Jumlah produksi telur bebek mojosari mencapai 200 – 220 butir per ekor dalam setahun. Untuk telur yang dihasilkan pun berukuran cukup besar.

Berat per butir mencapai 65 – 70 gram/ butir. Telur yang dihasilkan berwarna biru kehijauan sehingga cukup menarik dijadikan telur asin.

Bibit bebek petelur mojosari betina | Image 2
Bibit bebek petelur mojosari betina | Image 2
Bebek Mojosari merupakan jenis bebek petelur yang memiliki jumlah produktifitas tinggi | Image 3
Bebek Mojosari merupakan jenis bebek petelur yang memiliki jumlah produktifitas tinggi | Image 3

Bebek Mojosari ini juga dikenal sebagai bebek ras, disebut sebagai bebek ras karena bebek Mojosari ini berasal dari daerah Modopuro, Mojosari, Jawa Timur.

Bebek Mojosari mempunyai ciri seperti bebek tegal.

Masa produksi Bebek Mojosari sekitar 11 bulan dalam setahun. Jadi hampir sepanjang hari Bebek Mojosari aktif bertelur.

Bebek sendiri mulai bertelur pada umur 6 bulan.

Berat badan bebek mojosari sekitar 1,7 kg per ekor sehingga saat afkir dapat dijadikan sebagai bebek pedaging.

Baca juga : 8 Poin Penting Cara Ternak Bebek Petelur Mojosari bagi Pemula

2. Bebek Alabio

Bebek Alabio (Anas platurynchos Borneo) merupakan bebek plasma nutfah atau bebek petelur yang unggul.

Habitat asli bebek alabio berasal dari Kalimantan Selatan.

Bebek Alabio yang berasal dari Kalimantan ini memiliki produksi telur sekitar 220 - 250 butir/ ekor dalam tahun | Image 4
Bebek Alabio yang berasal dari Kalimantan ini memiliki produksi telur sekitar 220 – 250 butir/ ekor dalam tahun | Image 4

Jenis bebek alabio mempunyai ciri postur tubuhnya berbentuk segitiga, dan warna paruh kuning terang.

Untuk bobot tubuhnya cukup tinggi berkisar 1,6 – 1,8 kg per ekor.

Sedangkan produksi telur bebek alabio sekitar 220 – 250 butir/ ekor dalam setahun.

Untuk berat telur per butir cukup besar sekitar 59 – 65 gram/ butir dengan warna telur putih kehijauan.

Bebek alabio termasuk bebek dengan kategori dwifungsi yaitu dapat dijadikan sebagai bebek penghasil petelur dan pedaging.

Baca Juga!  Menggali Potensi Keuntungan Ternak Bebek yang Menggiurkan

3. Bebek Cirebon atau Rambon

Bebek Rambon termasuk bebek lokal yang merupakan persilangan antara Bebek Cirebon (bebek tegal) dengan Bebek Alabio.

Peternak melakukan persilangan untuk mendapatkan bebek dengan berbagai keunggulan yaitu sebagai bebek pedaging yang mempunyai produktivitas telur yang tinggi.

Jenis bebek ini banyak terdapat di wilayah Cirebon, Subang, Majalengka, Bekasi dan Banten. Telur yang dihasilkannya berwarna biru kehijauan| Image 5
Jenis bebek ini banyak terdapat di wilayah Cirebon, Subang, Majalengka, Bekasi dan Banten. Telur yang dihasilkannya berwarna biru kehijauan| Image 5

Bebek ternak ras Cirebon atau disebut dengan Rambon ini banyak terdapat di wilayah Cirebon, Subang, Majalengka, Bekasi dan Banten.

Bebek ternak ras ini juga banyak dikembangkan oleh masyarakat untuk diambil telur bahkan dagingnya.

Telur yang dihasilkannya berwarna biru kehijauan, paruh berwarna keoren-orenan dan bobot bebek mencapai 1,2 – 1,4 kg per ekor.

4. Bebek Khaki Champbell

Jenis bebek Khaki Champabell ternyata merupakan bebek yang berasal dari persilangan, bebek ini berasal dari persilangan antara bebek Jawa dan Bebek Rouan dari Perancis.

Bebek Roun yang ada di Eropa mempunyai produktivitas telur yang tinggi sekitar 350 butir/ tahunya.

Sedangkan bebek Khaki Champebell yang ada di Indonesia dapat berproduksi 280 butir/ ekor dalam tahun.

Bebek Khaki Champebell yang ada di Indonesia ternyata juga dapat berproduksi 280 butir/ ekor dalam tahun | Image 6
Bebek Khaki Champebell yang ada di Indonesia ternyata juga dapat berproduksi 280 butir/ ekor dalam tahun | Image 6

Selain sebagai petelur, bebek Khaki Champbell bisa dijadikan sebagai pedaging yang unggul karena postur tubuhnya yang besar.

Ada juga jenis bebek petelur yang juga bisa dijadikan sebagai bebek penghasil daging seperti bebek khaki champbell, yakni jenis bebek hibrida petelur.

Jenis bebek hibrida petelur ini memiliki jumlah produktifitas telur yang cukup tinggi juga, bahkan bisa disebut sebagai bebek dwi fungsi. 

Baca juga : Ternak Bebek Campbell Jenis Bebek Petelur

5. Bebek Magelang

Jenis bebek Magelang merupakan bebek lokal atau bebek ternak ras yang berasal dari Secang Jawa Tengah.

Bebek Magelang ini cukup mudah dikenali, yakni terdapat pada lehernya yang ada garis putih mengelilingi leher yang sekilas mirip kalung.

Maka banyak yang menyebut bahwa Bebek Magelang ini sebagai bebek kalung.

Bebek Magelang mampu berproduksi 170 butir telur/ ekor.

Berat telur 69,5 gram/ butir sehingga cukup besar.

Bebek ini mudah dikenali dari lehernya yang ada garis putih mengelilingi leher yang sekilas mirip kalung | Image 7
Bebek ini mudah dikenali dari lehernya yang ada garis putih mengelilingi leher yang sekilas mirip kalung | Image 7

Bebek Magelang pada umur 8 minggu mempunyai berat hampir 1,9 kg per ekor, sehingga bisa dijadikan sebagai bebek pedaging.

Jenis kandang bebek petelur pun juga ada berbagai tipe, ada tipe postal, tipe ren, dan tipe panggung.

Peternak dapat menentukan kandang bebek petelur tersebut dengan menentukan luas lahan dan menentukan jumlah tenak bebek petelur yang akan dipelihara. 

6. Bebek Tegal

Jenis Bebek Tegal merupakan bebek yang berasal dari daerah Brebes atau tegal, Jawa Tengah.

Penyebaran itik tegal ini melalui Pantura, Jawa tengah dan Jawa Barat.

Bebek tegal menjadi bebek dengan produktivitas telur yang sangat baik.

Maka dari itu bebek tegal dijadikan salah satu usaha itik petelur. 

Karakteristik yang ada pada bebek tegal terdapat di semua warna bagian bulu berwarna kecoklatan.

Hal ini terlihat sangat jelas dengan adanya totol – totol berwarna coklat pada bagian sayap, dada, ekor dan punggung.

Produksi telur pertahun yang dihasilkan dari itik tegal rata - rata mencapai 200 - 250 telur dengan berat antara 70 - 75 gram tiap telur | Image 8
Produksi telur pertahun yang dihasilkan dari itik tegal rata – rata mencapai 200 – 250 telur dengan berat antara 70 – 75 gram tiap telur | Image 8

Bentuk kepala pada bebek ini terlihat lebih kecil, leher terlihat langsing dan panjang, bentuk paruh terlihat panjang melebar pada ujungnya dan pada kaki berwarna hitam.

Bebek ras tegal ini memiliki rasa daging yang gurih, dapat beradaptasi dengan baik pada cuaca atau habitat baru, lebih tahan terhadap penyakit dan mudah untuk diternakan.

Bebek tegal mulai bertelur pada umur 5,5 bulan dan mampu memproduksi telur dengan jumlah 200 – 250 butir per tahun.

7. Bebek Bali

Bebek Bali atau biasa masyarakat menyebutnya sebagai bebek pinguin ini merupakan jenis bebek petelur unggulan.

Mengapa disebut sebagai bebek pinguin ? Hal ini dikarenakan jalannya mirip seperti pinguin.

Baca Juga!  Menentukan Usia Tepat untuk Bebek Afkir

Ciri khas yang dimiliki bebek bali ini adalah jambul yang terdapat pada bagian kepala yang terdapat jambul menyerupai kapas.

Bulu pada jambul lebih dominan berwarna putih, paruh dan kaki berwarna kuning.

Bebek bali dapat memproduksi telur berkisar 150 - 220 butir per ekor dalam setahun dan mulai memproduksi telur pada umur 5,5 - 6 bulan | Image 9
Bebek bali dapat memproduksi telur berkisar 150 – 220 butir per ekor dalam setahun dan mulai memproduksi telur pada umur 5,5 – 6 bulan | Image 9

Pada usia 10 minggu bobot pada bebek ini dapat mencapai 2 kg, warna karabang pada telur berwarna putih dan rata – rata memiliki berat sekitar 60 gram per butir.

Bebek bali dapat memproduksi telur berkisar 150 – 220 butir per ekor dalam setahun dan mulai memproduksi telur pada umur 5,5 – 6 bulan.

Jenis bebek ini sudah banyak diternak di wilayah Indonesia karena memang kemampuan beradaptasi yang cukup baik.

Tidak hanya sebagai bebek ternak tetapi bebek bali ini kerap dijadikan sebagai bebek hias karena warna bulu yang putih bersih, mengkilap dan terdapat jambul yang unik pada kepalanya.

8. Bebek Buff Duck

Jenis Bebek Buff Duck ini berasal dari Inggris, pemberian nama buff dikarenakan warna bulunya berwarna tua hingga seperti warna kulit kerbau.

Bebek Buff Duck merupakan petelur yang sangat baik, karena badannya yang besar maka bebek ini digolongkan sebagai bebek dua purpose (dwiguna). 

Bebek yang berasal dari Inggris ini merupakan salah satu bebek yang memiliki 2 fungsi. Yaitu dapat dijadikan sebagai bebek penghasil telur dan bebek penghasil daging| Image 10
Bebek yang berasal dari Inggris ini merupakan salah satu bebek yang memiliki 2 fungsi. Yaitu dapat dijadikan sebagai bebek penghasil telur dan bebek penghasil daging| Image 10

Ciri – ciri bebek jenis buff duck adalah warna paruh pada bebek jantan berwarna kuning, sedangkan pada betina berwarna jingga kecokelat – cokelatan.

Pada mata bebek berwarna coklat dengan pupil berwarna biru, kaki dan jari berwarna jingga.

Sedangkan bulunya berwarna kuning tua kecuali pada bagian kepala atas leher jantan yang berwarna coklat muda.

Untuk produksi telur Bebek Buff Duck mampu memproduksi sebanyak 180 – 245 per butir dalam setahun. 

Baca juga : Cara Ternak Bebek Petelur Kering yang Benar Untuk Pemula

9. Bebek Indian Runner

Bebek  jenis indian runner merupakan bebek penghasil telur dengan jumlah yang cukup tinggi.

Bebek Indian Runner tersebut akan mulai bertelur saat memasuki umur kurang  lebih 6 bulan.

Bebek Indian Runner  dapat memproduksi telur hingga 140 - 250 butir pertahun dengan berat telur rata - rata 65 - 70 gram per butir| Image 11
Bebek Indian Runner dapat memproduksi telur hingga 140 – 250 butir pertahun dengan berat telur rata – rata 65 – 70 gram per butir| Image 11

Warna bulu pada bebek ini kebanyakan berwarna merah kecoklatan, putih bersih, putih kekuning – kuningan, dan abu abu hitam.

Jumlah produksi telur pada bebek indian runner ini dapat mencapai hingga 140 – 250 butir per tahun dengan berat telur rata – rata 65 – 70 gram per butir.

Harga bibit bebek petelur cenderung terjangkau, tentu harga bebek petelur tersebut disesuaikan dengan jenis bebek yang akan di ternakan. 

Seperti jenis DOD bebek mojosari petelur di hobiternak.com yang memiliki harga terjangkau dan siap mengirimkan ke seluruh wilayah Indonesia.

Jenis – jenis bebek diatas merupakan bebek yang memiliki keunggulan dalam menghasilkan telur.

Tetapi selain menentukan jenis bebek petelur yang unggul tersebut, tentu pakan juga menjadi salah satu faktor yang dapat mempengaruhi produktivitas telur. 

Jenis pakan bebek petelur yang dapat diberikan pun ada berbagai macam.

Tentu antara pakan bebek petelur berbeda kandungannya dengan bebek pedaging.

Untuk itu peternak perlu memperhatikan kualitas dan memberikan pakan sesuai dengan kebutuhan bebek. 

Hal ini dilakukan agar bebek selalu dalam keadaan sehat sehingga dapat meningkatkan produksi telur.

Pemeliharaan bebek petelur secara intensif pun juga sangat dianjurkan. Dengan pemeliharaan intensif maka pakan dan minum bebek dapat terkontrol dengan baik.

Bagi Anda yang menginginkan untuk mengembangkan usaha ternak bebek petelur bisa Anda dapatkan bibit itik petelur unggul ini di tempat kami.

Kami menyediakan bibit bebek petelur dengan jangkauan pengiriman ke seluruh wilayah Indonesia (yang terjangkau kargo hewan).

Daftar harga bebek petelur, jenis, tujuan pengiriman, dan informasi lebih lengkap silakan hubungi Customer Service di bawah ini:

WHATSAPP
TELPON
SMS

CS 1
0813-6330-7506

CS 2
0895-6127-93491

CS 3
0812-2028-8686

Promo DOC KUB

*nra

5/5 - (16 votes)
Pak Agus dan hobiternak.com

Agus Harianto S.Pt & Hobi Ternak Team 9

Tim hobiternak.com dalam penulisan artikel nya di dukung oleh Bapak Agus Harianto S.Pt, beliau sosok senior di dunia peternakan di Indonesia alumni Fakultas Peternakan dan bersinergi dengan Akademisi lainya. Kami senantiasa berikhtiar berbagi tulisan yang bermanfaat.

Komentar, kritik dan saran yang membangun sungguh merupakan energi positif bagi kami.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

× GRATIS Konsultasi atau order via WA