Ayam joper adalah jenis ayam kampung yang tergolong mudah dalam hal pemeliharaannya.
Ayam ini masuk dalam daftar ayam pedaging populer yang sering dikembangbiakkan oleh para peternak di Indonesia.
Tak sedikit orang yang membuka usaha penetasan ayam joper untuk diperjualbelikan, salah satunya di hobiternak.com
JUAL DOC JOPER & KUB
Siap kirim ke seluruh wilayah Indonesia “BERGARANSI”
Di hobiternak.com DOC joper yang di sediakan berkualitas bagus dan berasal dari persilangan yang juga mempunyai kualitas yang unggul.
Jadi bibit yang dihasilkan juga akan unggul. Peluang usaha ternak ayam ternyata cukup besar.
Keberhasilan dalam beternak bisa kita lihat dari manajemen pemeliharaannya.
Dalam hal pemilihan indukan untuk ayam kampung asli maupun untuk ayam kampung super atau indukan ayam joper pada dasarnya sama saja.
Cara Memilih Indukan Ayam Joper
Ayam joper (kampung super) berasal dari persilangan ayam bangkok/ayam kampung jantan dengan ayam petelur betina.
Sedangkan untuk ayam kampung asli bukan berasal dari persilangan.
Berikut perbedaan ayam kampung super dengan ayam kampung asli.
Jika Anda ingin memelihara ayam kampung super (joper), maka ayam jantan atau jago yang dipilih harus berkualitas.
Ciri-ciri ayam jago kampung yang bagus untuk dikawinkan dengan ayam betina adalah ayam yang kokoh dan tegap.
Dengan demikian, anak ayam yang dihasilkan akan lebih kokoh, memiliki badan yang tegap dan cepat besar.
Lalu bagaimana ciri-ciri indukan ayam kampung jantan atau pun betina yang berkualitas? Simak informasi dibawah ini ya…
Baca juga : Apa Sih Perbedaan JOPER atau Ayam Kampung Super dengan Ayam Kampung ASLI/Biasa ?
Ciri ciri Ayam Jantan dan Betina yang Bagus untuk Indukan Ayam Joper
1. Memiliki bulu yang bagus
Saat mengecek ayam yang dilihat pertama kali dari ayam adalah bulunya, jika bulu terlihat kusam, berarti kulit ayam juga tidak sehat dan pastinya tidak baik untuk dijadikan indukan ayam.
Jadi indukan ayam yang berkualitas yaitu memiliki bulu yang bagus.
2. Ayam memiliki sifat yang aktif, riang dan gembira
Ayam terlihat lincah dan gesit dalam bergerak menunjukan ayam tersebut baik untuk menjadi indukan.
Karena jika ayam terlihat lemas maka sudah dipastikan bahwa ayam tersebut sedang terserang penyakit.
3. Ayam harus sehat dan tidak cacat
Yang dimaksud dengan sehat adalah belum pernah terkena penyakit endemik. Badan, kaki dan sayap tidak cacat satu pun.
Karena cacat pada salah satu tubuh dapat menghambat kemampuan bertelur serta mengeram, sehingga produktivitas nya tidak seimbang dan akan membuat rugi bagi Anda.
4. Besar dan sehat, memiliki gerakan yang lincah dan ayam tidak takut dengan orang (jinak)
Apabila indukan ayam yang dipakai terlalu liar, maka ketika akan didekati oleh orang akan lari.
Sehingga ayam mengalami stres dan dapat menyebabkan produksi telur menurun. Untuk itu, maka pilihlah ayam yang jinak.
5. Memiliki daya tahan tubuh yang baik terhadap lingkungannya
Ayam yang mempunyai daya tahan tubuh lemah, maka akan mudah terserang penyakit sehingga bisa mengakibatkan kematian.
Oleh karena itu, pilihlah ayam yang mempunyai daya tahan tubuh kuat.
Tujuannya agar anak ayam yang dihasilkan dapat bagus dan sesuai dengan diinginkan.
6. Sayap tidak terkulai ke bawah, ayam memiliki sayap rapat dengan tubuh ayam yang santai.
Saat sayap turun menjadi tanda kalau ayam tersebut tidak sehat sehingga perlu di hindari untuk di pilih menjadi indukan. Jadi, pilihlah ayam yang sayapnya sehat dan kuat.
7. Susunan sisik pada kaki terlihat rapi, tidak ada kelainan seperti kerusakan kulit dan sisik harus teratur
Bisa juga dilihat pada bagian kulit ayam. Biasanya indukan ayam yang berkualitas akan mempunyai kulit yang bersih, sehat dan sisik di bagian kaki terlihat rapi.
8. Bagian kepala halus dengan jengger merah cerah dan tidak terluka serta nampak segar
Pada bagian kepala ayam jengger nya cerah dan tidak ada bagian yang rusak (terluka). Warnanya merah dan terlihat segar.
9. Matanya terlihat jernih dan tidak berair
Biasanya ayam yang sehat dan berkualitas memiliki mata yang cerah, jernih dan tidak berair.
Ini bisa menjadi tanda bahwa ayam tersebut sedang tidak sakit.
10. Muka tidak terlalu lebar dan tidak terlalu tirus
Indukan ayam yang berkualitas memiliki ciri-ciri bentuk muka yang standar, jadi tidak terlalu lebar dan tidak terlalu tirus. Ini juga bisa dipengaruhi oleh berat badan ayam tersebut.
11. Mempunyai paruh yang pendek dan kuat itu menunjukkan bahwa ayam rajin mematuk dan pandai mencari makan sendiri
Selanjutnya yaitu pada bagian paruh terlihat pendek dan kuat.
Hal ini menunjukkan bahwa ayam tersebut rajin mematuk makanan dan juga pandai mencari makanan sendiri di sekitar lingkungannya.
12. Jarak antara tulang dada dengan tulang belakang tidak terlalu jauh
Terakhir yaitu jarak antara tulang dada dengan tulang belakang indukan ayam yang berkualitas tidak terlalu jauh. Jadi sedikit dekat.
Jawabannya adalah tidak, karena ayam kampung super termasuk jenis ayam final stock atau tidak dapat dijadikan indukan ayam joper kembali.
kalaupun dijadikan sebagai indukan, pada akhirnya anak ayam yang dihasilkan nanti hanya menjadi anak ayam kampung biasa.
Baca juga : 4 Tahapan Cara Merawat DOC Ayam Joper agar Tidak Mati
Itu dia beberapa informasi mengenai ciri-ciri indukan ayam joper yang berkualitas.
Memang sudah tidak terelakkan lagi bahwa ternak ayam joper menjadi salah satu jenis ayam pedaging yang mempunyai daya tarik tersendiri.
Mulai dari masa panen nya yang sangat cepat yakni 60 hari, tekstur daging yang enak & lezat, cara pemeliharaan yang mudah serta harga jual yang stabil.
Dari keuntungan ayam joper tersebut saat di ternak, membuat orang-orang berkeinginan untuk mencoba untuk membuka usaha ternak ayam joper.
Apabila ingin membuka usaha ternak ayam joper, bisa di mulai dari ayam saat berusia anakan atau DOC (Day Old Chicken).
Harga doc joper cukup terjangkau, kalau di wilayah Jawa sekitar 5 ribuan.
Jika anda menginginkan DOC Ayam Kampung Super. Di hobiternak.com kami menyediakan dan siap kirim ke seluruh Indonesia. Silahkan hubungi kami sekarang di :
WHATSAPP
TELPON
SMS
CS 1
0813-6330-7506
CS 2
0895-6127-93491
CS 3
0812-2028-8686