Daging Entok vs Bebek: Mana yang Lebih Lezat? – Saat ini kuliner yang berasal dari daging entok dan daging bebek memang sudah beragam.
Daging entok vs bebek memiliki tempat tersendiri di hati para pencintanya.
Cara pengolahannya pun bervariasi dengan resep baru yang bermunculan sehingga, semakin meramaikan aneka kuliner di Indonesia dan tentunya semakin memanjakan lidah dengan citarasa berbagai masakan yang khas.
JUAL Bibit/DOD Bebek Pedaging & Petelur
Siap kirim ke seluruh wilayah Indonesia “BERGARANSI”
Orang yang hobi dengan kuliner kedua jenis daging ini dapat dengan mudah membedakan daging entok dan bebek, baik dari tekstur maupun rasa keduanya yang khas.
Daging entok vs bebek memang sudah tidak diragukan lagi kelezatannya.
Lalu apa sebenarnya perbedaan entok dan bebek itu sendiri?
Apa Saja Perbedaan Entok dan Bebek?
1. Fisik
Melihat kedua jenis unggas ini secara sekilas memang akan terlihat sama.
Kedua unggas tersebut memiliki perbedaan yang khas jika diperhatikan secara seksama.
Entok memiliki postur tubuh yang cenderung gemuk dan pendek sedangkan bebek memiliki perawakan yang cenderung kurus dan tegak.
Dari segi warna pun berbeda, bulu entok sebagian besar memiliki perpaduan warna putih hitam sementara bulu bebek ada warna kecokelatan, putih dan hitam.
2. Perilaku
Entok memiliki sifat keibuan yang lebih baik dibandingkan dengan bebek, saat mereka bertelur maka dengan telaten akan mengeram telur nya.
Perilaku ini berbanding terbalik dengan bebek, sehingga hasil telur nya akan ditetaskan dengan bantuan alat penetas atau induk lain seperti entok.
Baca juga : Cara Mudah Ternak Entok Pedaging & Petelur
Kondisi ini jika dalam skala industri, bebek akan lebih banyak dipilih baik untuk dibudidayakan sebagai bebek pedaging atau pun petelur.
3. Produktivitas Telur
Salah satu keunggulan entok memang memiliki sifat keibuan yang baik akan tetapi dari segi produktivitas telur cenderung sedikit.
Jumlah telur yang tidak banyak, pemanfaatannya pun lebih terbatas.
Oleh karena itu, telur entok umumnya hanya untuk konsumsi keluarga.
Lain halnya dengan bebek, produktifitasnya yang tinggi juga turut mempengaruhi pasaran yang mana permintaan tinggi sehingga masyarakat pun akan lebih mudah mendapatkannya.
4. Daging
Ciri – ciri fisik daging entok vs bebek juga berbeda.
Daging entok yang segar memiliki warna merah gelap sementara pada kulitnya berwarna cerah seperti kulit ayam.
Tekstur daging entok lebih empuk dan lebih tebal dibandingkan daging bebek.
Apabila sudah dimasak daging entok tekstur nya cepat kering.
Sedangkan ciri-ciri fisik daging bebek yaitu dari segi ukurannya lebih kecil sementara dari tekstur akan terasa lebih berserat dan alot saat dimakan.
Selain itu citarasa juga cenderung lebih gurih karena kandungan lemak dari daging bebek yang lebih tinggi sehingga, saat dimasak akan berubah menjadi lemak alami yang membuat daging lebih lezat.
Setelah kita pelajari perbedaan unggas entok maupun unggas bebek sebenarnya kedua unggas ini memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Akan tetapi, secara garis besar popularitas keduanya tentu berbeda.
Keberadaan bebek sudah tidak kita ragukan lagi jumlahnya.
Semakin berkembangnya waktu, peternak bebek semakin meningkat yang mana mempengaruhi jumlah produksi daging itu sendiri.
Kondisi ini terlihat berbeda apabila kita bandingkan dengan peternak entok yang masih sedikit, itu pun cenderung budidaya yang masih skala rumahan.
Apalagi bila kita menjumpai penyedia-penyedia bibit entok, waktu memesan bibit nya akan menunggu lebih lama untuk mendapat jadwal antri tetasan dan pengiriman.
Lain halnya bila kita memesan DOD waktu pengiriman lebih cepat dan saat ini banyak bermunculan produk DOD dengan segala keunggulan yang ada seperti bebek pedaging yang cepat panen jenis hibrida jumbo yakni, usia 40 hari dengan bobot 1,6-1,8 kg.
Baca juga : Ternak Bebek Pedaging 45 Hari Panen
Untuk mendapatkan DOD bebek pedaging dan petelur bisa Anda dapatkan di hobiternak.com.
Per putaran usaha yang lebih cepat akan lebih menyerap pasaran mengingat permintaan daging bebek yang tinggi.
Lalu Apa Sebenarnya Manfaat Kedua Jenis Daging Ini ?
Manfaat daging entok dan daging bebek adalah kelebihan yang menjadi ciri khas dari keduanya.
Berikut merupakan manfaat daging entok vs bebek
1. Manfaat Daging Entok
a. Meningkatkan Berat Badan
Kalori pada daging entok yang dikenal memiliki kadar yang cukup tinggi karena, dalam sepotong daging yang memiliki berat 3,7 ons bisa mengumpulkan sejumlah 200 kalori.
Sehingga dapat memenuhi kebutuhan kalori harian 10 persen lebih banyak.
Konsumsi kalori harian yang sangat tinggi akan meningkatkan berat badan yang disebabkan dari kandungan kalori yang cukup tinggi di dalam tubuh setiap harinya.
Karena kalori yang kita konsumsi tersebut akan diolah menjadi lemak.
Meningkatkan berat badan dengan daging entok memang baik akan tetapi, jumlah konsumsi yang terlalu tinggi juga tidak baik.
Di dalam daging entok terdapat kandungan purin yang bisa menyebabkan kadar asam urat dalam tubuh meningkat.
Kondisi inilah yang membuat sebagian masyarakat lebih memilih daging bebek yang mengandung purin dengan tingkat sedang.
b. Meningkatkan stamina
Kembali lagi ke pembahasan kalori yang ada pada daging entok memiliki kadar yang tinggi maka manfaat daging entok juga dapat meningkatkan stamina.
c. Mencegah Anemia
Kadar zat besi yang terdapat pada daging entok jumlahnya tidak terlalu tinggi.
Manfaat daging entok dalam peranan untuk memenuhi kebutuhan zat besi turut membantu dalam pembentukan sel darah merah yang mencegah penyakit anemia.
d. Membantu Menyeimbangkan Hormon dalam Tubuh
Seperti kita ketahui bahwa hormon memegang peran yang sangat penting bagi tubuh manusia.
Kadar hormon bisa mempengaruhi kesuburan hingga mood seseorang.
Menurut beberapa sumber informasi, mengkonsumsi daging entok mampu membentuk aneka jenis hormon sehingga hormon dalam tubuh tetap seimbang.
2. Manfaat Daging Bebek
a. Menjaga Daya Tahan Tubuh
Berbicara daging entok vs bebek memiliki berbagai manfaat bagi tubuh. Salah satu manfaat daging bebek ialah menjaga daya tahan tubuh.
Sumber protein dan selenium sebagai nutrisi yang berfungsi meningkatkan daya tahan tubuh dan memperbaiki kerusakan jaringan tubuh.
b. Mencegah Anemia
Daging entok vs bebek ternyata memiliki salah satu manfaat yang sama yakni mencegah anemia.
Kandungan zat besi yang terdapat pada daging bebek mampu membantu pembentukan sel darah yang berfungsi untuk mencegah anemia.
c. Menjadi Sumber Protein yang Baik
Kandungan gizi pada daging bebek yang utama yaitu proteinya. Di dalam daging bebek terdapat sumber protein yang tinggi.
Kandungan protein terdapat berbagai asam amino esensial dan non esensial yang baik bagi kesehatan tubuh.
d. Menjaga Kesehatan Kelenjar Tiroid
Daging bebek yang memiliki kandungan selenium yang tinggi juga berguna dalam menjaga kesehatan kelenjar tiroid.
Mineral ini akan membantu melindungi tiroid dari kerusakan dan berperan penting dalam menghasilkan hormon tiroid.
Meskipun demikian, hal ini juga menurut beberapa informasi perlu adanya penelitian lebih lanjut terkait khasiat daging bebek apabila dikonsumsi secara langsung terhadap kesehatan tiroid.
Dalam pembahasan di atas, daging entok vs bebek ternyata memiliki khasiat atau manfaat yang sangat baik bagi tubuh manusia.
Daging entok yang kaya akan manfaat namun keberadaannya masih terbatas, ini dapat dilihat dari kuliner yang berbahan dasar daging entok yang jarang untuk kita jumpai.
Baca juga : Kunci Sukses Cara Ternak Entok yang Baik
Ada berbagai hal yang menjadi alasan mengapa daging entok tidak sepopuler daging bebek yakni :
1. Masa Budidaya Entok
Daging entok vs bebek mengapa keduanya ini tidak sebanding tingkat popularitas nya? perlu kita ketahui dari masa budidaya nya.
Entok memiliki masa budidaya yang relatif lebih lama dibandingkan bebek.
Apabila bebek bisa dipanen pada usia 45 hari maka untuk entok harus menunggu sekitar 4 bulan untuk dapat dipanen.
Saat ini kebutuhan daging unggas di Indonesia semakin mengalami peningkatan.
Peternak akan lebih memilih budidaya bebek sehingga pasokan daging lebih lancar dan perputaran usaha lebih cepat.
Dengan demikian secara tidak sadar masyarakat akan lebih mudah mengenal daging bebek karena lebih mudah ditemukan.
2. Harga dan Jumlah Bibit di Pasaran
Harga bibit entok di pasaran cenderung lebih tinggi, ini terjadi karena Entok sendiri saat ini belum dapat diproduksi secara massal sehingga untuk mendapatkan bibitnya tentu tidak semudah saat kita mencari bibit bebek.
3. Kebutuhan Pakan Entok
Daging entok vs bebek yang mana lebih populer daging bebek bisa dipengaruhi dari masa pemeliharaannya.
Saat masa pemeliharaannya, memang entok dikenal memiliki tingkat konsumsi pakan yang lebih sedikit dan tidak se rakus bebek.
Apabila dihitung-hitung kembali, sebenarnya jumlah pakan yang dikeluarkan oleh peternak akan sama toh masa pemeliharaan entok lebih lama ini akan berakibat pada pemasaranya.
Apabila peternak sudah memiliki kerjasama dalam pemasaran dagingnya di restoran atau warung-warung, saat ini daging bebek masih menjadi pilihan.
Baca juga : Jual Entok Tronton Jumbo Berkualitas
4. Kandungan Purin pada Daging Entok
Kandungan purin pada daging entok yang lebih tinggi dibandingkan dengan unggas lainnya seperti bebek.
Sehingga menyebabkan daging ini kurang populer di mata masyarakat.
Kandungan purin yang tinggi akan meningkatkan kadar asam urat pada tubuh dan cenderung meningkat.
Dengan demikian masyarakat akan lebih memilih daging unggas lain tak terkecuali bebek karena purin dalam kandungan daging bebek jumlahnya sedang.
5. Skala Budidaya Entok
Karena masa tunggu panen yang lebih lama maka, skala budidaya entok umumnya untuk skala rumahan saja atau sebagai usaha sampingan.
Bila waktu panen bersamaan dengan hari raya, entok akan dijual dengan harga yang tinggi.
Tentunya ini menguntungkan peternak namun, karena skala kecil maka di pasaran pun menjadi terbatas dan masih didominasi oleh bebek yang sebagian besar dipanen dari usaha skala besar.
6. Harga Daging Entok Lebih Tinggi
Sebenarnya harga daging entok yang lebih tinggi sebanding dengan jumlahnya yang masih terbatas namun ini merupakan salah satu faktor mengapa daging entok ini tidak sepopuler daging bebek.
Bila daging bebek dengan bobot 1 kg harganya sekitar Rp. 40.000 – Rp. 45.000 maka, untuk mendapatkan 1 kg daging entok perlu menyiapkan uang mulai dari Rp. 100.000.
Masyarakat memilih harga yang lebih murah untuk memenuhi protein harian, karena kandungan protein dalam daging bebek sudah tinggi dan tetap memenuhi.
- Ternak Ayam KUB Part 7 : Kapan Vaksin Ayam KUB dan Berapa Kali?
- Cara Mengatasi Ayam Pilek (Snot) dengan Efektif di Kandang
7. Ukuran Daging Entok
Ukuran daging entok dipengaruhi oleh postur entok yang gemuk.
Daging entok yang tebal dipengaruhi oleh posturnya yang gemuk.
Daging entok vs bebek dari segi ukuran lebih besar bebek sehingga masyarakat cenderung lebih memilih mengkonsumsi daging bebek karena ukurannya yang pas.
8. Jarang Dijumpai
Daging entok memang saat ini masih jarang dijumpai di pasaran.
Daging entok yang masih sulit ditemukan membuatnya tidak populer dibandingkan daging bebek.
Budidaya entok yang sebagian besar masih skala rumah, turut mempengaruhi pasokan daging di pasaran.
Beda halnya dengan keberadaan daging bebek yang memang mudah ditemukan.
Saat ini sudah cukup banyak penyedia karkas bebek seperti karkas bebek hibrida dan bebek peking dengan bobot yang beragam yang mana juga bisa anda pesan di hobiternak.com sekarang juga.
Itulah seputar informasi tentang daging entok yang tidak sepopuler daging bebek. Semoga bermanfaat 🙂
Bagi Anda yang ingin membudidayakan DOD bebek maupun DOE entok bisa dipesan ditempat kami.
Kami menyediakan DOD Bebek dan DOE Entok usia baru saja menetas dan siap mengirimkan ke seluruh wilayah Indonesia.
Informasi lebih lengkap mengenai daftar harga bebek pedaging maupun daftar harga entok silakan dapat menghubungi layanan pelanggan kami berikut ini :
WHATSAPP
TELPON
SMS
CS 1
081246482525
CS 2
081931409353
CS 3
085647723888